9.30.2007

Rumah Tinggal di Jl. Prof. Dr. Soepomo 89 Yogyakarta



Daya tarik dari perancangan hunian ini adalah terletak pada proporsi dan ukuran yang sepadan dengan skala manusia sehingga kepadatan bangunan tidak terasa. Tantangan awal dalam konsep mendesain bangunan ini adalah memanfaatkan sebanyak mungkin elemen fungsional dan struktural bangunan untuk pola ruang baru, serta mencari kesesuaian dengan keinginan pemilik rumah. Strategi yang ditempuh adalah dengan memampatkan bangunan dengan pendekatan efisiensi selasar dan mengosongkan pemampatan tersebut untuk menghasilkan rongga yang sekaligus menjadi generator pergerakan dalam bangunan. Tangga, taman dan foyer menjadi unsur penting dalam bangunan. Karena itu pemasangan bidang-bidang transparan dan bukaan bukan merupakan putusan yang dibuat-buat melainkan fungsional. Wujud tampilan dan pola ruang yang tegas namun tetap lentur dan rileks yang menjadi karakter dan keinginan pemilik telah terjawab.